BILLY GRAHAM:
Saya mungkin tidak tahu banyak tentang Kondisi Spiritualnya
(Status) di hadapan TUHAN; Terutama pada titik tolaknya. Hanya Tuhan Yang Maha
Esa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus mengetahui hal-hal tersebut. Termasuk
apakah Tuhan telah mengizinkannya masuk surga atau tidak. Semua itu ada di
dalam Domain Dewa Tuhan yang eksklusif.
Tapi izinkan saya mengatakan hal ini tentang Billy Graham,
yang baru saja meninggal pada usia 99 tahun pada tanggal 21 Februari 2018. Yang
pertama adalah bahwa Tuhan pernah menyebutkannya di salah satu Visi yang Tuhan
Terungkap kepada saya pada tahun 2015 (yang saya posting, tapi kamu bisa
membacanya lagi di bawah ini). Hal kedua yang saya lebih suka tidak disebutkan
di sini, adalah bahwa Hamba Allah (seorang Bruder dalam Kristus) yang saya
kenal pernah Diwahyukan oleh Tuhan beberapa tahun yang lalu, bahwa ketika Dia
(TUHAN) membawa Billy Graham pergi, Pengangkatan Mempelai Wanita Kristus pasti
telah ditarik sangat dekat-makna, Tak lama kemudian Pengangkatan Mempelai
Wanita Kristus akan terjadi. Bagaimanapun, ayo kita tinggalkan itu. Saya lebih
suka tetap berpegang teguh pada apa yang Tuhan Nyatakan Secara Pribadi kepada
saya, Tapi ini bisa menjadi pengecualian.
Ingat, Tidak ada yang tahu Hari atau Jam Pengangkatan
Mempelai Wanita Kristus (Tiba-tiba Mengambil Anak-anak Setengan dan Putri-Putri
Tuhan ke Awan ke Surga), kecuali Abba Bapa (Tuhan Yang Mahakuasa) .
Di bawah ini adalah apa yang Tuhan Nyatakan secara Pribadi
kepada saya dalam Visi TUHAN pada tahun 2015, yang kemudian saya tuliskan.
Sebuah VISI DI MANA SAYA MENGATASI SUARA TUHAN: "KATA
TUHAN ALLAH BARU SETIAP HARI", SEBAGAIMANA TUHAN MENYATAKAN PENGATURAN
KLASIK OLEH BILLY GRAHAM:
Pada pagi hari tanggal 20 Mei 2015, Tuhan Yang Maha Kuasa
(Dewa Abraham, Ishak dan Yakub; Pencipta Langit dan Bumi; Tuhan Semesta Alam;
TUHAN semesta alam dan seluruh planet, matahari, bulan dan bintang-bintang),
Tuhan Yesus Kristus (Mesias dan Juruselamat umat manusia; Raja segala raja dan
Tuhan Penguasa) dan Roh Kudus (Penghibur, Penasihat, Pembantu) berbicara kepada
saya melalui sebuah visi tentang TUHAN (Mimpi supernatural).
Dalam visi ini, saya melihat sekelompok orang menonton
khotbah klasik oleh Billy Graham di sebuah Televisi. Saat mereka terus menonton
pemberitaan, Tuhan membuat saya tahu bahwa jika orang-orang ini tahu tanggal
kapan khotbah dilakukan; mereka akan kehilangan minat untuk menonton dan
mendengarkannya.
Setelah beberapa saat, tahun 1991 muncul di bagian bawah
layar. Kemudian orang-orang ini berkata: "Oh Tidak, Itu Lama Ago
!!!". Saya kemudian mengatakan kepada mereka di bawah kuasa, inspirasi dan
pengurapan Roh Kudus: "Jangan Khawatir Tentang Waktu Ketika Khotbah itu
Selesai, Karena Firman Tuhan Itu Baru Setiap hari."
Visi TUHAN kemudian berakhir.
Pesan pertama yang disampaikan di dalam hati saya dari
komunikasi Tuhan ini adalah bahwa Firman Tuhan itu baru setiap hari, sehingga
setiap hari dia mendapat urapan baru di atasnya. Firman Tuhan baru setiap pagi,
dan fajar baru membawa firman Tuhan kembali. Firman Tuhan awet muda, karena tidak
terikat waktu. Jadi setiap hari kita perlu mencari Firman Tuhan dan kita akan
menerimanya segar dan inspiratif di bawah bimbingan dan pengurapan Roh Kudus.
Firman Tuhan adalah sebuah Present Present tense; itu selalu
lancar dan tidak pernah outlives kegunaannya. Ini karena firman Allah telah
mendapatkan kehidupan melalui pengurapan Roh Kudus.
Firman Tuhan ada sampai selama-lamanya. Ini karena Firman
Tuhan adalah TUHAN itu sendiri: Alfa dan Omega (Awal dan Akhir).
Pesan kedua yang disampaikan di dalam hati saya dari
komunikasi tentang TUHAN ini adalah bahwa Billy Graham melakukan pekerjaan yang
baik dalam mengabarkan firman Allah selama bertahun-tahun di seluruh dunia. Dia
kemungkinan besar memiliki kelemahan dan tumit Achilles bahkan saat dia
melayani Tuhan Yang Maha Esa. Tetapi karena sekarang TUHAN berbicara kepada
saya tentang pelayanannya tentang TUHAN berarti bahwa Tuhan menghargai
khotbahnya saat melayani Tuhan.
Billy Graham saat ini adalah orang yang sangat tua dan dia
tidak bisa mobile seperti dulu bertahun-tahun yang lalu. Mari kita mengingat
dia dalam doa bahwa di atas segalanya dia dapat merangkul (memeluk) Pertobatan
untuk pengampunan atas dosa-dosanya dan dengan demikian berjalan (berjalan)
dalam Kebenaran (Tepat di hadapan TUHAN dengan mengikuti jalan dan persyaratan
TUHAN ), Kekudusan (Terpisah untuk kemuliaan dan kehormatan TUHAN), Kebenaran
(Tanpa tipuan, kepalsuan atau kebohongan) dan Penyerahan Lengkap kepada Tuhan
Yesus Kristus (Tidak ada suam-suam kuku, tapi hanya menjadi panas bagi TUHAN)
dalam mempersiapkan jalan bagi kedatangan TUHAN Yesus Kristus.
SALAM!!! SALAM!!! SALAM!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar