Translate

Jumat, 07 Oktober 2016

INTERNET DAN MEDIA SOSIAL MEMBAWA KITA JATUH DALAM DOSA OLEH PEROPERO CHAN



Shalom semua...

Seminggu yang lalu aku diberikan sebuah mimpi. Mimpi ini memperingatkan pribadiku sendiri dan juga banyak orang. Mimpi ini menceritakan bahwa aku mengenal seorang laki-laki melalui media sosial. Setelah lama berbincang melalui chatting timbul hubungan seperti orang pacaran. Lalu aku berkunjung ke tempatnya dan kami berlaku seperti orang berpacaran.

Kemudian aku dialihkan kepada seorang perempuan yang sangat cantik dimana digambarkan perempuan ini yang berbuat kenajisan (bukan aku jadinya) dan membawa seorang anak kecil. Kemudian aku bertanya kepadanya :

"Harinya Tuhan segera tiba. Apakah kamu siap menanggung segala perbuatan kamu..?"

Dia menjawabku sambil tertawa mengejek dan bersuara keras...

"HAHAHA! AKU SIAP... SANGAT SIAP...!"

Detik itu setelah dia menjawab, aku melihat petir yang menyambar dia dan dia terpental jauh dari tempatnya berdiri. Aku berjalan ke arahnya membawa anaknya dan melihat kondisinya yang sekarat dimana sebagian wajahnya tertutup tanah. Lalu aku mendengar suara dari langit bertanya kepadanya

"KAMU PILIH YANG MANA? CANTIK KEKAL ATAU HIDUP KEKAL...?"

Aku mencoba berbisik kepadanya sambil berkata : "hidup kekal, hidup kekal".

Namun dia tidak mengindahkanku dan sekali lagi tertawa sinis :

"SAYA PILIH CANTIK KEKALLLLL!!!".

Lalu sangat sedihlah hatiku dan aku membawa anaknya berjalan pergi dan meninggalkannya. Aku tidak tahu apa yang terjadi dengannya kemudian.

Aku memang mengenal seorang laki-laki dari media sosial. Awal mulanya aku hanya berniat melayaninya dengan memberitakan kabar baik tentang Tuhan Yesus kepadanya. Namun 2 bulan setelah kenal, kami dekat tidak seperti teman. Kami chatting setiap hari dan juga dekat seperti orang berpacaran.

Aku banyak menghabiskan waktu hanya untuk chatting. Sebelum mendapat mimpi ini, aku sadari hubungan dekat yang tidak seperti teman adalah salah. Dan aku mulai membatasi pembicaraan kami. Sampai akhirnya aku mendapat mimpi ini. Bagiku mimpi ini adalah suatu teguran. Dan aku mulai membenahi setelah mendapat mimpi ini. Aku tidak lagi chatting setiap hari. Kebanyakan yang kami bahas juga adalah mengenai Tuhan dan akhir zaman.

Setelah berdoa, hikmat yang diberikan dari Roh Kudus adalah :

1. Internet maupun media sosial memang dapat berguna dalam banyak hal bahkan untuk memberitakan kabar baik. Tetapi sebaliknya itu juga dapat membawa kita terjerumus ke dalam dosa. Terkadang tanpa kita sadari, kita telah terbuai oleh kedagingan dan hawa nafsu sampai kepada kenajisan hanya dengan percakapan lewat media sosial. Banyak perselingkuhan, hubungan yang tidak wajar, pembicaraan yang menjurus ke pornografi, percabulan dan zinah yang terjadi lewat chatting / media sosial. Anak kecil berbicara mengenai buah atau hasil dari percakapan yaitu dosa.

Firman Tuhan berkata dalam
Matius 5:28 --> Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.

Sama halnya dengan perempuan. Apabila memandang laki-laki dan menginginkannya maka ia pun sudah berzinah dalam hatinya.

2. Banyak sekali wanita di akhir zaman ini hanya mementingkan penampilan fisik dan kecantikan daripada menghabiskan waktu duduk diam di kaki Tuhan. Kedagingan lebih mewarnai kehidupan wanita sekarang. Tanpa memandang umur mulai dari remaja dan orang dewasa sampai kepada orang yang sudah cukup berumur sekitar 40 - 50 tahunan.

Dari segi berpakaian, dari segi make-up, bahkan ada yang rela menghabiskan uang yang cukup besar untuk membenahi penampilan seperti operasi plastik, sulam alis, sulam segala macam yang bisa disulam, pasang benang, pasang ini itu.

Pertanyaannya :
Apakah kita melakukan itu untuk mempermuliakan Tuhan..? Atau
hanya untuk mendapatkan pujian...?

Tidak sedikit juga yang menggunakan media sosial untuk memamerkan kecantikan. Kemana saja pose menggoda bahkan memamerkan bagian tubuh lalu selfie dan posting ke media sosial. Banyak waktu yang terbuang dimana waktu ini bisa dipakai untuk bersekutu dengan Tuhan lebih lagi.

Banyak orang tanpa sadar sudah memberhalakan banyak hal. Hobbynya, keluarganya, temannya, kesibukannya, main game, dll. Semua yang kita gemari dan kita habiskan waktu lebih banyak dengannya tanpa sadar kita sudah menomorduakan Tuhan Yesus.

Lewat kesaksian ini, mari kita periksa kembali apakah terjadi demikian dalam kehidupan kita. Bila ada, bertobatlah dan segera kembali kepasa Tuhan Yesus selama waktu perkenanan dan penyelamatan masih ada. Sebab akan tiba harinya hanya akan terdapat ratap tangis dan kertak gigi bila kita masih mengeraskan hati dan mengutamakan hawa nafsu kedagingan.

2 Korintus 6:2 --> Sebab Allah berfirman: "Pada waktu Aku berkenan, Aku akan mendengarkan engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau." Sesungguhnya, waktu ini adalah waktu perkenanan itu; sesungguhnya, hari ini adalah hari penyelamatan itu.

Tuhan Yesus memberkati

Tidak ada komentar: