Translate

Jumat, 30 September 2016

MANUSIA ITU SEPERTI SEBUAH BUKU


"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan."
(Yeremia 29:11)

Shalom..

Cover buku depan = tanggal lahir
Cover buku belakang = tanggal kematian.

Tiap lembarnya, adalah tiap hari dalam hidup kita dan apa yang kita lakukan. Ada buku yang tebal, ada buku yang tipis. Ada buku yang menarik dibaca, ada yang sama sekali tidak menarik. Sekali tertulis, tidak akan pernah bisa di'edit' lagi. Tapi hebatnya, seburuk apapun halaman sebelumnya, selalu tersedia halaman selanjutnya yang putih bersih, baru dan tiada cacat.

Sama dengan hidup kita, seburuk apapun kemarin, Tuhan selalu menyediakan hari yang baru untuk kita. Kita selalu diberi kesempatan baru untuk melakukan sesuatu yang benar dalam hidup kita setiap harinya. Kita selalu bisa memperbaiki kesalahan kita dan melanjutkan alur cerita kedepannya sampai saat usia berakhir, yang sudah ditetapkanNYA.

Syukuri hari ini dan isilah halaman buku kehidupanmu dengan hal-hal yang baik. Dan, jangan pernah lupa, untuk selalu bertanya kepada Tuhan, tentang apa yang harus ditulis setiap harinya. Supaya pada saat halaman terakhir buku kehidupan kita selesai, kita dapati diri kita sebagai pribadi yang berkenan kepadaNya dan buku kehidupan itu menjadi teladan bagi anak-anak kita dan siapapun setelah kita nanti.

Selamat menulis di buku kehidupan. Menulislah dengan tinta cinta dan kasih sayang, serta pena kebijaksanaan. Tuhan selalu menyertai setiap langkah kita. Langit tidak selalu biru, bunga tidak selalu mekar, dan mentari tidak selalu bersinar tetapi ketahuilah bahwa Tuhan selalu memberikan pelangi di setiap badai, senyum di setiap air mata dan jawaban di setiap doa.

Tuhan Yesus memberkati.

Tidak ada komentar: