Nama saya Jennifer Perez ,berumur 15 tahun. berat untuk orang
muda seperti saya yang datang dan mengenal kesalahan saya. Tetapi dengan
bantuan Roh Kudus akan membantu saya, dan memberi kekuatan yang saya perlu.
Pertama saya mau sampaikan bahwa semua ini untuk Hormat dan kemuliaan Tuhan
Yesus Kristus. Saya tidak mau katakan suatu doktrin atau buat doktrin apapun
yang baru, saya hanya mau ceritakan apa yang telah saya lihat, dengar dan telah
rasakan.
Saya mau ceritakan sedikit tentang keluarga saya. Orang tua
saya orang Kristen, mereka selalu ajarkan saya contoh yang baik, dan jalan
Tuhan. Saya menjadi seorang Kristen 3 tahun yang lalu, ketika saya terima Yesus
dengan seorang saudara Nicky Cruz. 2 Tahun saya dijalan Tuhan. Tetapi ketika
saya mulai Sekolah Tinggi, saya meninggalkan jalan Tuhan. Saya menentang orang
tua saya dan terjerumus kedalam narkoba. Teman-teman sayalah yang
mengajarkannya.
Saya berpikir saya telah menjadi Kristen,dan agar supaya
teman-teman meneladani dan menjadi Kristen. Ternyata, merekalah yang membawah
saya keluar .Saya menentang orang tua saya, dan mereka mengira itu hanya
kebiasaan anak yang beranjak dewasa. Tetapi sebetulnya, Narkobalah pelakunya.
iblis masuk kedalam saya. Pada saat saya menentang mereka. Mereka sangat ketat
terhadap saya, tidak pernah dibiarkan pergi kemanapun, bahkan tidak membolehkan
saya tidur di rumah teman. Secara diam-diam saya akan melakukan sesuatu. Saya
bolos sekolah. Saya bahkan tidak pergi kesekolah, Saya sedang berada diambang
kehancuran, tetapi Tuhan mengangkat saya keluar dari semuanya itu. Seperti yang
saya katakan, Saya telah menjadi seorang Kristen.
Kesaksian saya mulai pada 2 May 1997. Saya punya teman dan
teman-teman biasa, tidak lebih. Saya berpikir saya mengenalnya, Tetapi
kenyataannya, Tidak. Malam itu, dia menelepon saya dan mengajak keluar . Orang
tua saya tidak berada dirumah. Mereka berada diperkumpulan doa, seperti setiap
Jumat. Saya katakan pada mereka bahwa saya sakit. Saya marah karena mereka
tidak mengijinkan saya keluar walaupun saya katakan saya pergi dengan teman
lain. Sewaktu mereka pergi, teman saya menelepon. Dia katakan, “Kenapa kau
tidak keluar seperti yang lainnya ?” Saya berpikir sebentar, “saya tidak
mau melawan orang tua saya, tapi mungkin, secara tersembunyi , orang tua saya
tidak pernah akan tahu“, dan itulah yang saya buat.
Malam itu setelah orang tua saya tiba, dan mereka sedang
tertidur. Saya telah siap keluar dan menelepon teman saya serta menyuruh dia
menunggu di samping lorong jalan rumah saya. Saya menyuruh dia jangan melewati
rumah saya, karena akan membangunkan orang tua saya.
Saya menaruh bantal dibawah selimut dan melompat jendela.
Rumah saya tingkat dua, dan semua jendela mempunyai skrup. Tapi sejak orang tua
saya percaya akan saya, jendela saya tidak mempunyai skrup. Dan saya
menggunakan kepercayaan orang tua saya. Saya melompat dari tingkat dua dan tiba
diatas tanah. Tuhan telah merencanakan semua, karena saya dapat mematahkan kaki
saya, dan segala sesuatu yang Tuhan rencanakan bagi hidup saya akan terhenti.
Saya berjalan , teman saya telah menunggu. Sewaktu saya tiba,
saya melihat 3 pemuda dan 1 wanita lain. Saya berpikir, “saya tidak akan
melakukan sesuatu, ya , melakukan narkoba, mabuk“. tapi ada 3 pemuda dan 1
gadis, saya takut mereka mengambil keuntungan dari saya. Tetapi saya masuk, dan
kami pergi. sebelumnya, sewaktu ditelepon, teman saya katakan bahwa kami hanya
berkeliling kota saja. Saya berkata “kedengarannya bagus“, itulah sebabnya saya
pergi. Saya tidak pernah berpikir dia membawah saya ke motel. Kesanalah mereka
membawa saya.
Ketika tiba, mereka menurunkan saya di tempat pencuci
pakaian, kepunyaan motel. kami disuruh tunggu, dan bahwa mereka akan menjemput
teman yang lain. saya berkata baik, dan berpikir mereka pergi menyewah kamar.
Kamipun dijemput, dan dibawah kekamar. Mereka katakan, “jangan kuatir, percaya
pada kami ! Kami tidak melakukan apa-apa, kami hanya menunggu teman yang lain,
dan akan pergi bersama“. Saya menaruh percaya pada mereka, saya pikir mereka
tidak akan menyakiti saya, tetapi kenyataannya saya tidak tahu siapa teman
saya.
Pada awalnya, kami hanya berbincang, saya katakan, “sementara
kita menunggu, mengapa kita tidak minum ?” saya dan seorang teman keluar kamar,
berjalan ke restaurant kecil didepan motel, dan membeli tiga sprites kemudian
berjalan kembali kekamar. Sprite di isi kedalam cangkir-cangkir. Mereka tidak
membawa apapun yang mencurigakan, yang membuat saya berpikir akan dicampur
kedalam minuman , atau berlaku sesuatu kepada saya, semua kelihatan tidak
bercela.
Saya pergi ke kamar kecil untuk menyisir rambut , dan sewaktu
kembali cangkir minuman saya sudah tersedia. Saya mengunyah permen karet,
stroberry, dan meminum apa yang saya pikir adalah Sprite. Setelah itu, Saya
tidak tahu apa yang terjadi.
Tetapi sewaktu melihat, Saya merasa Roh keluar dari tubuh
saya. Saya di rumah sakit, dan melihat dokter dan suster mengelilingi saya.
Saya berada diluar tubuh , dan melihat tubuh saya terbaring ditempat tidur.
Saudara bercermin, dan melihat refleksi saudara. Tetapi saya tidak melihat
refleksi saya. Saya melihat tubuh saya terbaring. Ketika saya berpaling, ada
dua orang berpakaian merah, “ikuti kami” dan saya dipegang, masing-masing pada
kedua lengan saya.
Saya dibawah kesuatu tempat, dan sewaktu saya melihat, itu
adalah Surga! Hal pertama yang saya lihat adalah tembok yang sangat luar biasa.
Tembok berwarnah putih dan tidak berakhir. Ditengah tembok itu ada pintu,
sebuah pintu yang sangat panjang, tetapi tertutup.
Dalam perjanjian lama, Musa berbicara tentang Kemah Suci dan
menerangkan gambarannya. Dan saya di-ingatkan semuanya, Tembok itu terlihat
seperti demikian. Disamping pintu, ada kursi yang besar, dan ada kursi yang
kecil disebelah kanan. Kedua kursi itu terbuat dari emas murni. Disebelah kanan
saya, ada pintu berwarna hitam yang besar, sekelilingnya sangat gelap, tetapi
saya tahu itu pintu karena ada pegangan. Pintu itu kotor. Sebelah kiri terlihat
Surga, ada pepohonan, Air terjun Kristal, rumput hijau. Tempat yang damai,
tetapi tidak ada orang disana.
Bapa dihadapan saya, Tak dapat saya melihat wajahNya, karena
KemuliaanNya, sangat besar, berkilau, bercahaya dan bersinar diseluruh Surga.
KemuliaanNya membuat segala isi surgawi bersinar. Tiada matahari, bulan, dan
bintang, Dialah terang itu. Saya telah melihat tubuhNya, dan tubuhNya ada
bersama anakNya, mereka ada didalam keduaNya, Mereka Satu tubuh, Mereka
bersama, saudara melihat mereka terpisah, Tetapi mereka satu didalam satu
tubuh, mereka bersatu.
.
Disamping mereka ada dua malaikat, Gabriel dan Mikhael. Saya mengetahui nama keduanya karena tertulis pada dahi mereka dengan emas.
Disamping mereka ada dua malaikat, Gabriel dan Mikhael. Saya mengetahui nama keduanya karena tertulis pada dahi mereka dengan emas.
Ketika saya didepan Bapa, Saya merasa kotor! Saya jatuh
berlutut dan menangis. Sangat malu terhadap saya. Saya tidak mau melihat
mereka, Walaupun saya dapat, karena saya malu diri saya sendiri. Sebagaimana
saya didepan Tuhan, Dia menunjukan film hidup saya, dari awal hingga sekarang.
Dia mengatakan bagian yang terpenting setelah saya menerima Tuhan. Saya
mengatakan kepada teman selama didunia bahwa saya orang Kristen, tetapi tidak
berbuah. Dan Dia katakan bahwa sebenarnya saya ditujukan ke neraka.
Malaikat Gabriel datang dan memegang lengan saya. Dia membawa
saya ke pintu yang kotor itu yang saya bahkan tidak mau melihatnya. Saya
mencoba berhenti, tetapi saya hanyalah roh, dan kami masuk melalui pintu itu.
Ketika saya berada didalam pintu itu, sekelilingnya sangat gelap, saya bahkan
tak dapat melihat diri saya. Kemudian kami jatuh sangat cepat, Saya merasakan
panas semakin dekat. Mata saya tertutup, saya tidak mau melihat kami berada
dimana.
Ketika kami berhenti, mata saya terbuka, dan saya berdiri pada
jalan yang besar. tidak tahu kemana ujungnya. Tetapi haus adalah hal pertama
saya rasakan. sangat haus! saya terus katakan pada malaikat “saya haus, saya
haus” Tetapi sepertinya dia tidak mendengarkan. Saya mulai menangis, dan ketika
airmata jatuh dipipi saya, berubah menjadi uap. Ada bau terbakar, seperti ban
terbakar. Saya menutup hidung, tetapi malah makin menusuk. Semua indera kelima
saya sangat peka. Sewaktu saya mencoba berlindung, bau terbakar itu semakin
menusuk. juga, buluh pada tangan saya, mereka menghilang. Saya merasa panas,
sangat panas.
Waktu melihat sekeliling, Saya melihat orang-orang diganggu
iblis. Ada seorang wanita menderita, iblis sedang mengganggu dia. Iblis ini
akan memotong kepalanya dan dengan tombaknya yang panjang iblis ini menikam
wanita ini diseluruh tubuhnya. Tidak perduli. Dimata, ditubuh, dikaki,
ditangan, dia tidak perduli. Kemudian dia akan menaruh wanita ini kembali
ditubuhnya dan terus menerus menikam dia. Wanita ini menangis dan berteriak
mengerikan.
Kemudian saya melihat iblis lain, iblis ini sedang menganggu
seorang anak muda 21-23 tahun. Anak ini mempunyai rantai di lehernya, dan
berdiri di jurang api. Dimana-mana dia ditikam oleh iblis dengan tombak yang
panjang, dimatanya, dimana saja. Kemudian iblis akan menjambak rambutnya dan
dengan rantai menolak orang ini masuk kedalam api, dan menarik keluar dan
menusuk dia berulang-ulang. Hal ini terjadi berulang kali, dan setiap kali dia
ditolak masuk ke jurang api, Saya tidak dapat mendengar teriakan nya, tetapi
ketika iblis membawa dia keluar, dia berteriak mengerikan. Saya berusaha
menutup telinga , tetapi saya masih tetap saja mendengar. Pendengaran saya
lebih peka.
Saya melihat iblis yang lain, dan iblis ini jelek, 2 iblis
sebelumnya juga jelek, tapi yang ini lebih jelek. Karakter berbagai binatang
ada pada iblis ini, tak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Dia akan berkeliling
dan menakut-nakuti orang, dan orang – orang akan menjadi lebih takut.
Dan kemudian saya melihat iblis yang lain, tetapi iblis ini
indah, kelihatannya seperti malaikat Allah , tetapi tidak. Perbedaan malaikat
Allah dan iblis, adalah bahwa iblis tidak mempunyai nama yang tertulis pada
dahi mereka dari emas , tetap ada pada Malaikat Allah.
Setelah itu, Saya melihat pada malaikat Gabriel, dan dia melihat
keatas. Saya mengira dia tidak mau melihat yang lainnya sengsara. Saya berpikir
sendiri , “mengapa dia masih disini? Bukankah giliran saya sekarang yang akan
dikerjakan oleh iblis?” juga saya haus. Dan menangis pada malaikat , “saya haus
saya haus!“, Saya berpikir dia mendengar karena dia melihat kepada saya, dan
berkata, “Tuhan akan memberikan engkau satu kesempatan lagi.”
Segera setelah mengatakanya, dahaga , kengerian , dan
kesakitan saya, lenyap. Saya merasakan damai. Kemudian dia memegang tangan saya
dan kami mulai keluar, tiba-tiba nama saya dipanggil, “Jennifer, Tolong
saya,Tolong saya!” Saya melihat kebawah. Saya mau melihat siapa yang memanggil
saya, tetapi api menghalang pemandangan tersebut. Kedengaran seperti suara
perempuan. Saya bisa melihat tangannya, meminta saya menolong dia. Ada
keinginanan saya mau menolong dia. Saya coba, tidak dapat, karena tangan saya
menembus dia. Saya ingin sekali menolong dia, tapi saudara lihat, tidak ada
harapan baginya. Saya tidak dapat menolong dia.
Kemudian saya melihat teman-teman, orang yang saya kenal, dan
orang lain sangat jelas tetapi saya tidak mengenal mereka. Saya tidak tahu
mereka, tetapi ketika melihat teman-teman sekolah, saya terluka!. Saya
berpikir, “mungkin kesaksian jelek yang saya berikan pada mereka, yang
mengatakan Kristen tetapi berpaling, membuat mereka tidak mau tahu tentang Tuhan,
dan meninggalkan Dia. Mungkin sayalah yang membawa mereka “. Itulah
pikiran saya. Di neraka tidak ada waktu, waktu lalu, sekarang, masa depan,
semuanya sama, mereka ditujukan kesana. Tetapi seperti pada awal, Saya tidak
mau membuat doktrin baru, tetapi itulah yang saya lihat bagi mereka.
Orang-orang yang saya lihat di neraka masih hidup hingga hari ini.
Dari neraka, Malaikat membawa saya kembali kepada hadirat
Allah. Ketika saya berada dihadapan-Nya saya berlutut menangis dan menangis.
Saya tidak mau melihat wajahNya, karena saya malu atas diri saya sendiri.
Tetapi Tuhan, dengan suara yang manis, “Saya mencintaimu“. Sama seperti Dia
mencintai saudara yang mendengar. Tetapi Dia berbicara langsung pada saya. Dia
berkata Dia mengampuni saya atas segala sesuatu yang telah saya perbuat
terhadap Dia. Saya diampuni.
Allah melihat saya dan Dia menunjukkan banyak hal. Dia
menunjukan bumi, dunia. Disekeliling dunia saya melihat sesuatu yang lembut,
seperti ozon dibentang, diseluruh dunia ini, terlihat sangat lembut, dan saya
ingin menyentuhNya. Waktu menyentuhNya, Saya sadar bahwa itu adalah Roh Kudus,
karena Dia membaptis saya, dan saya mulai berbicara dalam bahasa Roh.
Selama itu, Saya melihat keatas dan banyak roh-roh jahat
keluar dari saya. Ketika saya melakukan narkoba, itu akan membuat kacau dan
membuka pintu, dan roh jahat ini akan masuk. Mereka menganggu saya. Cara saya
bertindak itu bukan saya, tapi roh jahat yang berada didalam saya. Dalam Firman
Allah dikatakan bahwa pada waktu rumahmu bersih, roh jahat akan mencoba untuk
kembali dengan membawah 7 roh jahat lainnya. Rumah saya dibersihkan dan
diselamatkan. Dan roh jahat keluar ketika saya dibaptis, mereka mempunyai 7,
dan ke 7 mempunyai ke 7 lainnya, saya bahkan tidak dapat menghitungnya! Tetapi Tuhan
membersihkan saya dari roh-roh jahat itu.
Tuhan menunjukan masa depan. Dia menunjukan dunia dan apa
yang terjadi, yang akan datang. Penglihatan yang terjadi sampai masa akhir. Dia
tidak menunjukan kejadian pada masa akhir, Tetapi apa yang akan terjadi
sebelumnya. Setiap hari semakin dekat dan dekat, dan saya katakan sekarang
bahwa masa itu semakin dekat! Saudara perlu menguji diri saudara sendiri, hidup
saudara, dan tanyakan diri saudara, “Apakah saya bersedia pergi bersama Tuhan?”
Tuhan menunjukan pada saya, tetapi Dia melarang saya memberitahu kepada
siapapun. Tetapi menunggu dan melihat dan masa itu sudah dekat. Saya tidak mau
membantah Allah, itulah sebabnya saya tidak akan memberitahu apa yang saya
lihat. Tetapi saya mengatakan dan memperingatkan bahwa masa itu sudah dekat.
Saya baca di Yoel 2:28, itu adalah nubuat terakhir, semuanya
sudah digenapi. Nubuat inilah yang belum digenapi, dan saya mengatakan bahwa
nubuat ini sedang digenapi. Banyak orang-orang muda bangun dan berkhotbah
tentang Firman Allah. Iblis mau membuat anak-anak muda sebagai tentaranya,
tetapi Tuhanlah yang Empunya Kuasa. Dan jika saudara betul-betul menerima Yesus
dan melayani Dia, Dia memberikan saudara kekuatan melawan iblis, sehingga
saudara dapat membawa Firman Allah ke seluruh dunia, seperti yang Ia
perintahkan dalam Kitab Suci.
Dia mengatakan misi saya, dan misi itu adalah mengatakan
anak-anak muda tentang penglihatan saya. Walaupun saya tidak mau melakukannya,
itu adalah perintah yang diberikan Tuhan bagi saya, dan saya akan memenuhinya.
Ketika saya kembali ketubuh saya, saya terbangun dan
menemukan diri saya dirumah sakit. Saya melihat jarum dilengan, alat mengecek
detak jantung. Segera orang tua saya berjalan masuk dan mulai menangislah saya.
Mereka terlihat sangat marah, tetapi Tuhan mengatakan saya untuk menceritakan
semuanya, dan itulah yang saya buat. Saya menceritakan segala sesuatu.
Ketika perawat masuk, dia mengatakan bahwa mereka sangat
kuatir tentang saya. Dia katakan saya akan pergi kemudian kembali berulang-ulang.
Berturut-turut saya tidak sadarkan diri. Hal ini terjadi tiga kali. Mereka
katakan bahwa kadang , saya bahkan tidak kembali , dan mereka sangat kuatir
tentang saya. Mereka juga berkata bahwa busa keluar dari mulut saya, dan saya
akan berbicara dengan kata-kata yang mereka tidak mengerti.
Juga pada malam itu, ibu saya mimpi buruk. Anjing kecil yang
tidur dengan saya pergi kekamar orang tua saya dan mencakar lengan ibu dan
mencoba membangunkan dia. Ketika dia bangun, dia masuk kekamar saya dan melihat
buntalan selimut. Dia mengira saya sedang tidur dan berjalan kembali
kekamarnya. Kemudian melihat polisi diluar rumah kami. Ketika dia melihat
keluar jendela, dia melihat polisi berjalan kearah rumah kami segera dia
membangunkan ayah. Polisi meminta mereka menelepon departemen kepolisian untuk
mengetahui situasi saya. Mereka menemukan saya overintoxikasi. Pada saat itu
Tuhan berbicara pada ayah saya, dan mengatakan jangan kuatir, karena segala
sesuatu ada di tanganNYA, ayah tidak kuatir. Saya tinggal tiga hari dirumah
sakit.
Seminggu kemudian kami berbicara dengan detektif, mereka
mengatakan tentang malam itu. Gadis lain yang di mobil, juga tidak diijinkan
keluar, dan ayahnya sangat kuatir. Dia mencari anaknya, berkeliling kota
mengemudi, dan tidak menemukan anaknya. Sehingga melapor pada polisi, dan
polisi mengumumkan jenis mobil yang dikendarai teman saya kepada semua mobil
patroli. Seorang polisi bebas tugas, diseberang jalan di sebuah tempat
penjualan mobil. Mau membeli mobil bekas. Dia menoleh dan melihat mobil teman
saya, kemudian menelepon polisi.
Ketika polisi menginvestigasi, mobil teman saya diparkir di
tempat lain, sehingga mereka tidak tahu dimana gadis ini. Kami sedang berada di
kamar lantai dua. Polisi mau memulai dari kamar itu, dan mulai mengecek setiap
kamar, menanyakan pemilik kendaraan yang berada diluar. Mereka tidak mencari
gadis itu , mereka hanya mencari pemilik mobil.
Mereka mengetok , lalu membuka pintu dan menemukan saya
tergeletak dilantai. Tetapi kemudian pergi. Teman saya mengira polisi telah
pergi, tetapi mereka pergi memanggil ambulans. Segera polisi yang lain datang
dan melihat apa yang terjadi. Ketika pintu dibuka, saat itu, teman yang saya
ceritakan, yang dipercayai, dia hendak melakukan perbuatan asusila terhadap
saya. Tetapi Tuhan menggunakan Polisi menghentikan dia, dan mereka tidak
melakukan apa-apa terhadap saya. Itulah sebabnya saya bersyukur pada Tuhan,
karena rahmatNya besar atas saya.
Dan juga doa-doa orang tua saya, saya berbicara kepada
orang-orang tua. Jangan pernah berhenti berdoa bagi anak-anak saudara. Jika
mereka tidak berjalan dalam Tuhan, tetaplah berdoa, jangan menyerah. Orang tua
saya tidak menyerah, lihat dimana saya sekarang, menyampaikan Firman Allah;
memanggil anak-anak muda datang dan melayani Allah, karena mereka memerlukan
Dia.
Saya mau berpesan pada semua anak-anak muda, pikirkanlah diri
saudara, dan ujilah diri saudara. Ingat, mengapa saya harus perduli apa yang
dikatakan orang tentang saya. Pernah saya berpikir apa kata orang nanti tentang
saya, tetapi sekarang saya mengerti mereka tidak perduli tentang saya. Mereka
tidak akan berada didepan saya sewaktu Tuhan berhadapan muka dengan saya. Saya
teringat sewaktu saya dihadapan Tuhan, teman saya tidak menolong saya, keluarga
saya tidak menolong saya, pastur, gereja tidak menolong saya. Saya seorang
diri, dan saya harus saya sendiri. DihadapanNya saudara tidak dapat menipu,
karena Dia sangat kudus. Dan sewaktu saya disana, saya tidak merasa bahwa saya
kepunyaan disana karena dalam dosa dan di Sorga itu kudus.
Hari ini jika kamu belum menerima Tuhan Yesus, terimalah Dia
hari ini. Ini adalah keputusan yang sangat penting didalam seluruh kehidupan
saudara. Saya tidak mengatakannya untuk menakuti saudara di surga, tetapi
supaya saudara dapat melihat rahmatNya, kasihNya bagi kita. Dia Bapa, telah
memberikan anakNya mati bagi kita. Sehingga setiap tetesan darahNya mengalir
dan menyucikan dosa –dosa kita. Jika saudara mau menerima Yesus, Itu adalah
keputusan yang terpenting di seluruh hidup saudara. Datanglah pada Tuhan,
jangan kuatir apa kata orang lain tentang saudara.
Jika mau melayani Tuhan, lakukan dengan segenap hati, jangan
katakan dengan mulut, katakan juga dengan hati dan pikiran. Jangan kuatir
tentang masa depan, dan hari ini, saudara tidak pernah tahu kapan saudara akan
mati. Saya hanya 15 tahun dan tidak pernah dalam pikiran saya akan mati pada
umur 15, tidak pernah.
Tetapi saudara perlu memikirkannya. Hidup ini bukan milik
saya, hidupmu bukan milikmu, kita sedang meminjam hidup ini, hidup ini
kepunyaan Allah. Kita mengambil keuntungan dengan tidak perduli, hidup seperti
dunia ini, melakukan perbuatan duniawi. Dunia mempunyai banyak hal yang
menggiurkan, tetapi ingat Allah mempunyai lebih banyak. Dunia mempunyai neraka
dan kematian, tetapi Allah mempunyai kehidupan yang abadi. Kehidupan yang abadi
selamanya.
Saat ini jika saudara mau menerima Yesus, tundukan kepala dan
tutuplah mata saudara,”Allah, dalam Nama Yesus ku datang padaMu, O Tuhanku dan
Allahku saya menerima Engkau sebagai Juruselamat pribadi saya saat ini,
masuklah kedalam hidup saya. Seperti kesaksian saudari saya bahwa neraka itu
nyata, dia pernah disana. Tuhan, saya tidak mau kesana, bahkan tidak mau
berpikir kesana. ya, Tuhan saya mohon ampun atas dosa-dosa saya . Ampuni segala
sesuatu yang telah saya perbuat bahkan yang terkecil dan tersembunyi, ya,
Tuhan, saya menyatakan semuanya dihadapanMu, supaya Engkau mengampuni semuanya.
Ya,Tuhan saya percaya bahwa Engkau telah mati disalibkan dan bangkit dari
kematian. Saya percaya bahwa Engkau masuk kedalam hati saya dan bertahta,
tinggallah dalamku . Saya akan membaca FirmanMu, dan berada dalam FirmanMu.
Saya akan ke Gereja, Ya,Tuhan ku saya tahu bahwa Engkaulah Gereja itu. FirmanMu
saat dua atau tiga orang berkumpul dalam NamaMu, Engkau ada.
Ya,Tuhan saya mau
berada ditempat kediamanMu. saya berdoa dan memohon semua ini dalam Nama Yesus,
Amin.“
—– Demikian Kesaksian dari Jennifer Perez …
Tidak ada komentar:
Posting Komentar