SANG
PENDAKWA OLEH MAURICE SKLAR
Sore ini saya mendapatkan sebuah penglihatan. Saya diperkenankan
untuk berdiri di dalam Ruang Takhta TUHAN. Penyembahan di hadapan Takhta-Nya
begitu menakjubkan dan penuh sukacita. Beberapa kali saya mendapati diri saya
dalam Nyanyian Pemujaan kepada TUHAN.
Tiba-tiba, semua orang terdiam. Kemudian, setelah beberapa menit (?), saya
melihat sesosok "pria" sempurna datang maju dan berdiri di hadapan
Tuhan. Ia tampak seperti seorang pangeran. Ia sangat tampan, namun saya tahu
bahwa ada sesuatu yang amat salah dengannya. Ia memiliki sebuah keangkuhan dan
berpakaian sebuah jubah kemegahan yang terus menerus berubah warna, dari hitam
ke spektrum pelangi dan kembali ke putih dan kembali lagi ke hitam, begitu
seterusnya. Ini terjadi beberapa menit. Namun setiap kali kembali ke warna
putih, putihnya menjadi semakin kelabu.
Ia berdiri di sana dengan ekspresi mengejek sambil berkacak
pinggang. Selagi ia tersenyum, tampak penuh kejahatan, sejumlah kebencian dari
matanya tertuju kepada Tuhan. Saya tercengang bahwa ada seorang yang mampu
berdiri di Tempat Kudus dengan cara itu. Saya berpikir, "Mengapa TUHAN
tidak melakukan sesuatu dan segera melempar keluar manusia durhaka ini?!"
Saya menyadari semua musik dan penyembahan terhenti. Total sunyi. Segala
Ciptaan melayang di atas Takhta, namun tidak menimbulkan suatu bunyi, setiap
mata terpaku kepada "pria" congkak itu.
Ada kesunyian untuk beberapa saat. Akhirnya, Bapa berbicara dari
Takhta dalam Suara yang menggelegar yang menggetarkan pilar-pilar dan seluruh
lantai. Saya terguncang. "SATAN, untuk apa kamu datang ke sini?!" Ia
mengguntur.
"Aku di sini untuk memberitahukan bahwa Rencana-Mu telah
gagal. Gereja-Mu terbelah, penuh dengan dosa, berhala, kenajisan. Israel
terkepung oleh pasukanku, yang akan menghancurkannya. Bahkan Engkau", ia
menyeringai, "tak dapat menghentikanku sekarang! Generasi ini milikku!
Mereka tidak mengasihi-Mu. Mereka tidak menginginkan-Mu. Mereka mengasihiku!
Bukan Engkau! Cukup melihat mereka berlari kepada setiap kesenangan dan dosa
dariku! Apa yang hendak Kau katakan sekarang, oh Maha Pengasih ras Adam yang
tak berpengharapan? Jutaan orang sedang binasa di dalam kuasaku! Dan yang Kau
lakukan hanya melihat semua kemusnahan itu, mereka TAKKAN PERNAH masuk ke dalam
Kerajaan-Mu SEKARANG!"
Saya terpaku sambil memandang pria "indah" ini mulai
berubah penampilannya di hadapan semua orang! Ia berubah menjadi sebuah bentuk
demonik yang mengerikan, dengan tanduk yang panjang dan kulit reptil. Lalu
matanya mulai menyala merah dan ia membesar sekitar 9 meter tingginya.
Kuku-kuku memanjang di setiap jarinya. Ia memiliki sayap-sayap yang besar namun
terlihat seperti kekelawar tua, seperti telah termakan penyakit yang
mengerikan. Ia tampak sangat berotot, namun tubuhnya menjadi abu-abu gelap dan
di beberapa tempat menghitam. Saya melihat Satan itu! Sungguh makhluk yang
mengerikan! Mungkin dahulu begitu indah, namun sekarang tidak lagi!
Namun, ia tidak mempertahankan bentuknya yang mengerikan itu.
Ketika ia selesai mendakwa, ia kembali berubah menjadi bentuk "pria"
yang semula, kecuali, sekarang saya bisa melihat sekilas garis tipis sayap
malaikat belakangnya.
"Satan, Aku telah melihat hari ini sebelum Permulaan Waktu!
Aku tahu bahwa SEMUA yang adalah milik-Ku. Tidak ada satupun yang akan binasa!
Aku telah mati dan mencurahkan Darah-Ku untuk mereka semua. Aku telah menjadi
kutuk menggantikan mereka!"
Ketika Tuhan berkata, "Darah-Ku," Satan gemetar dan
wajahnya tersungkur di hadapan Tuhan. Sudah amat jelas ia tak lagi mampu
berbicara di hadapan Tuhan. Dakwaan-dakwaannya dibungkam sekali lagi.
Tuhan melanjutkan,
"Jiwa-jiwa yang terhilang adalah mereka yang kau tanam
sendiri di Bumi! Jangan mendakwa AKU atau Umat-Ku yang tidak setia! Semua
milik-Ku ditakdirkan untuk datang kepada-Ku dan mereka tertulis dalam Kitab-Ku.
Tidak ada yang dapat kau perbuat untuk menghentikan-Ku atau mereka! Tidak ada
yang mengejutkanku. Bahkan kejatuhanmu, dan kekalahanmu di Kayu Salib telah
diketahui sebelum engkau diciptakan. Sekarang, waktumu telah dihitung.
Kesudahanmu sudah dekat!! Segera, engkau akan bungkam dan tidak lagi menyakiti
atau menghancurkan Umat-Ku.
"Tidak peduli seberapa keras engkau berusaha, engkau takkan
pernah berhasil mencampur Benih Kebenaran dengan benih kejahatan. Waktumu
hampir habis! Kemudian engkau akan dibuang selamanya ke dalam lautan api yang
telah dipersiapkan bagimu dan seluruh pengikutmu. Setiap jiwa yang bergabung
denganmu hanya akan menambah siksaan kekalmu."
Mendadak Satan lenyap dalam kilatan asap dan api, dan
penyembahan dan kemuliaan TUHAN memenuhi Tempat Kudus itu kembali.
Lalu, penglihatan berakhir.
Saya tidak sepenuhnya memahami penglihatan tersebut, namun, oleh
anugerah-Nya, saya setia merekam apa yang telah saya lihat dan dengar.
Biarlah TUHAN memberkati dan menjagamu, semua yang terkasih!
Maurice Sklar
Rabu, 22 Juli 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar