Kesaksian - Tuhan Yesus Kristus dalam Alquran
oleh Ahmad Qoni' Rizqi
TUHAN YESUS KRISTUS DALAM ALQURAN
Di dalam perenungan saya menemukan sebuah kesimpulan, bahwa semua orang Kristen
sudah menerima anugrah keselamatan. Sedangkan saya masih terus berdoa siang
malam meminta-minta untuk diberi keselamatan dan mendoakan nabi Muhammad Saw
beserta keluarganya supaya diberi keselamatan. Dari situ saya bertambah
semangat untuk mengkaji lebih dalam pernyataan ayat-ayat Al Qur'an. Mulai dari
Surat Al Faatikhah sampai surat An Nas. Dimana penekanan surat Al Faatikhah
terletak pada ayat 5 dan 6, yang mana manusia diperintahkan untuk menyembah dan
meminta pertolongan hanya kepada allah saja, supaya manusia diberi hidayah
(petunjuk) allah ke jalan yang lurus.
"Iyyaa kana' budu wa iyya kanasta'iin Ihdinaash shiroo thol
mustaqiim " "Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada
Engkaulah kami mohon pertolongan tunjukilah kami jalan yang lurus. "Qs.
1:5-6.
Saya teruskan membaca Al Qur'an ayat demi ayat, surat demi surat
saya temukan jawabannya yang berbunyi :
"wa innahu la ilmul lisaati fala tamtarunna biha wattabi un, hadzaa shiraatum mustaqiim."
"Dan sesungguhnya ISA AL MASIH itu benar-benar memberi pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang hari kiamat itu dan ikutilah Aku. Ini lah jalan yang lurus.
Az Zukhruf 43:61
Di situ Al Qur'an menyatakan bahwa ISA AL MASIH memberi pengetahuan tentang hari kiamat. Timbul pertanyaan dalam hatiku: "Bukankah hanya allah Swt yang mengetahui tentang hari kiamat itu?" Sebab kalau menurut pernyataan Al Qur'an Surat Luqman, bahwa pengetahuan tentang hari kiamat itu hanya di sisi Allah.
Di situ Al Qur'an menyatakan bahwa ISA AL MASIH memberi pengetahuan tentang hari kiamat. Timbul pertanyaan dalam hatiku: "Bukankah hanya allah Swt yang mengetahui tentang hari kiamat itu?" Sebab kalau menurut pernyataan Al Qur'an Surat Luqman, bahwa pengetahuan tentang hari kiamat itu hanya di sisi Allah.
"Innallaha `indahu `ilmussa'ati wa yunazzilul ghoitsa...
"
Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan Hari Kiamat im... " Qs. Luqman 31.34
Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan Hari Kiamat im... " Qs. Luqman 31.34
Tapi mengapa ISA AL MASIH juga mengetahui lalu siapakah sebenarnya sosok manusia yang bernama ISA AL MASIH itu ?
Untuk mengetahui lebih lanjut siapakah sebenarnya ISA AL MASIH
itu, saya bolak balik membaca Al Qur'an. Lalu di saat saya membaca Surat All
Imrom 3:45, disitu kutemukan jawaban yang bunyinya demikian: "idz golatil
malaikatu ya maryama innalloha yubasysyiniki bi kalimatim minhus muhul masihu
'isabnu maryama wajihan fiddunya wal akhiroti wa minal muqarrobin"
"Ketika Malaikat berkata: Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan rahmat daripada-Nya namanya AL MASIH ISA Putra Maryam. Seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang yang terdekat dengan Tuhan". Qs. 3:45
Saya merasa terentak melihat pernyataan ayat di atas itu, kata
hati rohani saya semakin menyadari dan memahaminya. Karena dengan jelas dan
tegas ayat itu mengatakan bahwa ISA AL MASIH dalam pra keberadaan-NYA atau
sebelum ada di dalam kandungan Maryam adalah Kalam atau Firman dari Allah. Kata
AL MASIH artinya yang diurapi yang ditahbiskan atau yang dinobatkan, serta
diikuti dengan kata Wajihaan fiiddunyaa wal akhirah, yang artinya terkemuka di
dunia dan di akhirat.
Jadi seeara tersirat dan tersurat ayat itu menyatakan bahwa ISA
AL MASIH itu pada hakikatnya adalah Firman ALLAH yang diurapi dengan status
kedudukan terkemuka di dunia dan di akhirat.
Pertanyaannya, siapakah oknum yang punya kedudukan dan
kehormatan terkemuka di dunia dan di akhirat kecuali Allah Swt. Lalu, siapakah
sebenarnya ISA AL MASIH itu ? Sebab tidak ada manusia, Nabi, Rasul sampai
Malaikat pun yang punya kedudukan atau kehormatan terkemuka di dunia dan di
akhirat.
Saya dibuat semakin bertanya-tanya dan akhirnya saya temukan
juga jawabannya dalam Surat An Nisaa 4:171 yang saya ambil pointnya saja
demikian bunyinya: "Innamaal masiikhu Isabnu maryama Rasulullah wa
kalimatuhu al qohaa ilaa maryama wa rukhu minhu". Artinya: Sesungguhnya AL
MASIH ISA Putra Maryam itu, adalah utusan ALLAH dan kalimat-NYA yang disampaikan
kepada Maryam, dan Roh dari-NYA". Qs. 4:171
Dari sini bisa saya simpulkan bahwa ayat di atas menyatakan ISA
AL MASIH itu utusan ALLAH, ISA AL MASIH itu Firman ALLAH, ISA AL MASIH itu ROH
ALLAH, ayat itu juga didukung Hadits Shahih Bukhari (HSB) 1496 clan Hadits Anas
Bin Malik hal. 72:
ISA faa innahu Rohulullah wa kalimatuhu.
ISA itu sesungguhnya ROH ALLAH dan Kalam ALLAH.
Disamping itu saya juga membaca pernyataan Hadits Shokhih Muslim
dan Hadits Shokhih Bukhori yang mengatakan:
"Wal ladzi nafsi bi yadihi layusyikanna ayyanzila fi kumubnu maryama hakamam muqsithon "
Demi Allah yang jiwaku di tangan-Nya, sesungguhnya telah dekat masanya Isa Anak Maryam akan turun ditangah-tengah kamu, Dia akan menjadi Hakim yang adil. "
HSM 127, HSB 1090
Kembali timbul sebuah pertanyaan lagi dalam hatiku, "Siapakah sebenarnya ISA AL MASIH itu?" Karena kalau menurut pernyataan di dalam Al Qur'an, bahwa Allah itulah Hakim yang seadil-adilnya.
"Alaysallahu bi akh khamil khakhimin " "Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya " Qs. At Tim 95:8
Kembali timbul sebuah pertanyaan lagi dalam hatiku, "Siapakah sebenarnya ISA AL MASIH itu?" Karena kalau menurut pernyataan di dalam Al Qur'an, bahwa Allah itulah Hakim yang seadil-adilnya.
"Alaysallahu bi akh khamil khakhimin " "Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya " Qs. At Tim 95:8
Walaupun semuanya itu sudah jelas, tetapi saya tetap belum mau
mempercayai dan mengimani YESUS KRISTUS itu adalah TUHAN dan Juruselamat saya.
Karena masalah keyakinan kepercayaan dan keimanan, tidak segampang orang
membalikkan telapak tangan langsung terima dan diaminkan atau tidak semudah
orang yang beli jajan di pinggir jalan langsung ditelan jadi kenyang.
Tetapi ini masalah hati nurani yang suci, maka membutuhkan
pencerahan, penerangan Sang Ilahi Yang Maha Suci supaya hati nurani ini dapat
mengambil suatu keputusan untuk menyatakan keberanian tentang kebenaran yang
datang dari TUHAN Pencipta dan Penguasa Semesta Alam.
Maka untuk mendukung dan memperkuat semuanya itu saya langsung
terus untuk mengumpulkan data-data yang bersumber dari Al Qur'an maupun Hadits
yang berkaitan dengan kesaksian dan pengakuan mengenai pemyataan tentang ISA AL
MASIH itu:
Dalam Al Qur'an:
1. Qs. 19 : 19 — “ Isa Al Masih seorang anak laki-laki yang
suci.
2. Qs. 19:21 — “ ISA AL MASIH sebagai tanda bagi manusia dan
rahmat dari Allah.
3. Qs. 3:46, 5:19, 20, 110 — “ ISA AL MASIH semasa dalam buaian
dan ayunan sudah bisa berbicara dengan manusia.
4. Qs. 19:31 — “ ISA AL MASIH seorang yang diberkati Allah
dimana saja berada.
5. Qs. 3:49, 5:110 — “ ISA AL MASIH, menyembuhkan orang buta
sejak lahir, menyembuhkan penyakit sopak (lepra) dan menghidupkan orang mati.
6. Qs. 3:45 — “ ISA AL MASIH adalah Kalam Allah, terkemuka di
dunia dan di akhirat.
7. Qs. 4:171 — “ ISA AL MASIH utusan Allah, Kalam Allah dan Roh
Allah.
8. Qs. 21:91 — “ ISA AL MASIH dan ibunya dijadikan tanda yang
besar bagi semesta alam
Dalam Hadits:
l. HSB. 1496 — “ ISA AL MASIH itu utusan Allah, Kalam Allah, Rob
Allah.
2. HSB. 1090 dan HSM 127 — “ ISA AL MASIH akan turun menjadi
Hakim yang adil.
3. H. Anas bin Malik hal. 72 — “ ISA AL MASIH Roh Allah dan
Kalam Allah.
4. HSM Jilid I hal. 74 — “ ISA AL MASIH adalah Iman Mahdi dan Hakim
yang adil.
5. H. Ibnu Majah — “ Tidak ada Imam Mahdi selain — “ ISA AL
MASIH putra Maryam.
Dengan dukungan dan pernyataan beberapa ayat-ayat Al Qur'an dan
Hadits perasaan saya seperti disinari dengan pancaran terang kebenaran untuk
terus melangkah menuju "Jalan Keselamatan".
Tetapi ada satu hal yang membuat saya berat melangkah untuk
berjalan terus menuju ke puncak keputusan, yaitu masalah amal yang selama ini
udah saya kumpulkan sejak dari awal dengan jerih payah ibadah yang melelahkan
dan memakan kurun waktu yang cukup panjang. Sebab menurut ajaran agama Islam,
apabila orang itu sudah murtad (keluar) dari agama Islam segala amal ibadahnya
akan musnah terhapus. Padahal bekal untuk menuju kehidupan kekal harus disertai
dengan banyak amal.
Dari sini saya kembali dihantui perasaan takut, kuatir,
keraguan, kebimbangan dan ke-bingungan. Saya lantas terus kembali buka-buka
Kitab Hadits dan Al Qur'an. Pada saat membuka Hadits Shohih Muslim, saya
temukan jawaban persoalan amal yang sangat melegakan dan memuaskan yaitu di HSM
no. 2412-2414 yang menjelaskan dengan gamblang bahwa:
" Anjaabir qaala sami 'tun nabiyya sholallahu `alaihi wa sallam yaquulu: laa yud khilu akhadan minkum `amluhul jannah, wa laa yujiiruhu minannaar. Wa laa anaa. illa birakh matin minallah " "Dari Jabir r.a. katanya dia mendengar Nabi Saw. bersabda: "Bukan amal seseorang yang memasukannya ke Surga atau melepaskannya dari neraka, termasuk juga aku, tetapi ialah semata-mata rahmat Allah Swt. belaka" HSM 2412-2414
Dan Al Qur'an pun juga menyatakan dengan jelas yaitu Qs.
44:40-42, "Inna yaumal fashli miiqaatuhum ajma'iin "
"Sesungguhnya hari keputusan (hari kiamat) itu adalah waktu yang dijanjikan bagi mereka semuanya " Qs. 44:40
"Yauma laa yughnii maulan anmaulan syaian walaahum
yunsharuun" "Yaitu hari yang seorang karib tidak dapat memberi
manfaat kepada karibnya sedikitpun, dan mereka tidak akan mendapat pertolongan
" Qs. 44:41
`Illa man rrakhimallahu innahu huwal `aziizur- rokhiim. "
"Kecuali orang-orang yang diberi rahmat oleh Allah. Sesungguhnya Dialah
Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang. " Qs. 44:42
Kesimpulannya Qs. Ad Dukhaan ayat 40-42 menyatakan:
Pada hari keputusan (penghakiman, pengadilan) tak seorang pun kerabat yang bisa memberi manfaat (pertolongan) kecuali orang yang diberi rahmat oleh Allah.
Pada hari keputusan (penghakiman, pengadilan) tak seorang pun kerabat yang bisa memberi manfaat (pertolongan) kecuali orang yang diberi rahmat oleh Allah.
Ternyata menurut pernyataan Qs. 19:21: Bahwa ISA AL MASIH itulah
yang dijadikan tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Allah.
"Qaala kadzaliki qaala rabbuka huwa `alayya hayyinum wa
linaj'alahu, ayatanllinnaasi warakhmatan minnaa; wa kana amran maqdhiyyaa.
"
` Jibril berkata:: Demikianlah Tuhanmu berfirman "Hal itu
adalah mudah bagiKu; dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia
dan sebagai rahmat dari Kami; dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah
diputuskan. " Qs. Maryam 19.21
KESIMPULAN
Dengan demikian akhirnya saya simpulkan bahwa umat Kristen sudah
dijamin dengan kepastian keselamatan, sedangkan kami setiap hari berkali-kali
berdoa meminta supaya diberi keselamatan, serta berkali-kali pula setiap hari
kami mendoakan nabi Muhammad Saw dan keluarganya supaya diberikan keselamatan:
Allah huma sholi `ala Muhammad wa `ala `ali Muhammad.
Ya Allah berikanlah keselamatan kepada nabi Muhammad dan keluarganya (doa Shalawat).
Ya Allah berikanlah keselamatan kepada nabi Muhammad dan keluarganya (doa Shalawat).
Karena hal itu adalah perintah Al-Qur'an bahkan Allah dan para
Malaikat pun juga bershalawat untuk Nabi.
Innallaha wa malaikatuhu yusholluuna `alaannabiyyi, yaa ayyu
halladziina amanuu shalluu `alaihi wasalimuu tasliimaa. Sesungguhnya Allah dan
Malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang beriman,
bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya (Qs.
Al Ahzab. 33:56)
Oleh sebab itu kami setiap hari berkali-kali juga memohon kepada
Tuhan supaya ditunjukkan ialan yang lurus.
Ihdinash shiroothol mustaqiim. Tunjukilah kami jalan yang lurus.
(Qs. Al Faatikhah 1:6).
Dan Allah memberikan jawaban permohonan kami itu di dalam Al
Qur'an "wa innahu la ilmul lisaati fala tamtarunna biha wattabi un, hadzaa
shiraatum mustaqiim. "
"Dan sesungguhnya ISA AL MASIH itu benar-benar memberi
pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang
hari kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus. Az Zukhruf 43:61
Maka di dalam Al Qur'an ayat berikutnya ISA AL MASIH memberikan
perintah supaya bertagwa kepada Allah dan taat kepadanya. ... fat taqullaha wa
athii 'uun ... maka bertaqwalah kepada Allah clan Taatlah kepadaku (Qs. Az
Zukhruf 43:63).
Melalui pernyataan itu akhirnya bisa saya ketahui bahwa ISA AL
MASIH adalah sosok pribadi yang terkemuka atau terbesar di dunia dan di akhirat
(Qs. 3:45). Serta Kalam Allah dan Roh Allah (Qs. 4:171 clan HSB 1496).
Dan ISA AL MASIH itulah nanti yang akan menjadi Hakim yang adil
(HSB. 1090 clan HSM. 127). Lewat keputusan Hakim yang adil itulah setiap
manusia akan dinyatakan masuk ke dalam surga atau dijebloskan ke dalam neraka.
Di hadapan Hakim yang adil itu nanti tidak ada siapa saja dan
apa saja yang bisa memberi syafaat (pertolongan) kecuali orang yang telah
diberi rahmat dari Allah (HSM. 2412-2414 clan Qs. 44:40-42).
Siapakah sosok pribadi yang disebut rahmat dari Allah itu?
Sesungguhnya ISA AL MASIH itulah yang dijadikan tanda bagi manusia dan rahmat
dari Allah (Qs. 19:21).
Dengan demikian manusia itu bisa selamat di hadapan Hakim yang
adil nanti kalau orang itu sudah punya tanda dan rahmat dari Allah.
Apakah
tandanya itu nanti ? Yaitu mempercayai dan mengimani dengan sepenuh hati serta
tulus murni bahwa ISA AL MASIH atau YESUS KRISTUS itu adalah TUHAN dan
Juruslamatnya. ------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar