KESAKSIAN DARI NERAKA – EMMANUEL SAMSON JUDE
Yohanes 14 : 6
(6) Kata Yesus kepadanya: “ Akulah jalan dan kebenaran dan
hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
saya melihat seorang pria di neraka, ia berteriak " Tuhan, aku akan mengikuti-Mu, aku minta maaf atas kejahatanku
terhadap gereja-Mu, aku memerlukan-Mu, kasihanilah aku."
Tapi Tuhan
berkata "SELAMA HIDUPMU DI BUMI, ENGKAU MELAKUKAN YANG JAHAT
TERHADAP GEREJA-KU. ENGKAU MENGHANCURKAN KEHIDUPAN BANYAK ORANG DAN
BAHKAN BEBERAPA DARI MEREKA ADA DI SINI DI DALAM API INI, KARENA MEREKA TIDAK
MEMILIKI AKU DALAM KEHIDUPAN MEREKA. AKU TELAH MEMBERIKAN KASIH KARUNIA
YANG CUKUP UNTUK BERTOBAT. SEORANG TENTARA MENEMBAKMU, TETAPI AKU MEMBUAT
PELURU ITU TIDAK MENGENAIMU DEMI KESELAMATAN MU, TAPI ENGKAU TIDAK
MEMBERIKAN PERHATIAN. AKU BERBICARA SILIH BERGANTI UNTUK MU DI DALAM
MIMPI DAN DI HATIMU, TAPI ENGKAU MENOLAK TAWARAN-KU. SEKARANG KEHANCURANMU
TELAH DATANG DAN ENGKAULAH YANG MENANGGUNGNYA SENDIRI. SUDAH TERLAMBAT UNTUKMU
, TERLAMBAT UNTUKMU. "
Dia berteriak keras-keras, "tolong, saya akan
diselamatkan sekarang," ia merasakan sakit yang sangat, semua orang yang
telah membunuh yang berakhir di neraka ada bersamanya, teriakan mereka
menyakitinya, tapi ia tidak bisa melarikan diri dari sana. Ketika ia berada di
bumi, ia telah membunuh banyak orang, kemudian ia diberi misi untuk melakukan
bom bunuh diri di sebuah gereja , dengan harapan ia memiliki pahala yang
besar sudah tersedia di sorga dan banyak bidadari yang menunggu dia
di sorga. Dia membom dirinya dengan gereja tersebut dan banyak anggota
gereja tersebut juga tidak masuk ke sorga. Semua dari mereka dengan dia
bersama-sama di neraka, menyiksa dia dengan teriakan mereka dan itu
terlalu terlambat baginya untuk bertobat.
Yohanes 14: 6. Kami meninggalkan
tempat itu dan pergi ke sisi lain.
Kami berterima kasih kepada Tuhan yang memberikan kita
kasih karunia untuk membaca bagian terakhir dari Wahyu ini, kiranya
nama-Nya sangat dipuji di dalam nama Yesus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar