Ev. Funmilayo adalah seorang agen setan tingkat tinggi,
yang menghancurkan bahkan para pelayan Allah yang hebat sekalipun dan
orang-orang lain juga, dipromosikan ke tingkat tertinggi di dunia setan –
kerajaan 999,
dan mengadakan pertemuan dengan setan selama bertahun-tahun. Bahkan,
pengakuannya membuka mata dan hati saya untuk kekudusan dari luar (
berpakaian ) maupun dari dalam.
Dalam pelayanan dan pengakuannya, dia
mengungkapkan rahasia di balik hampir semua yang dia, setan dan agen kegelapan
lainnya telah lakukan untuk mencemari dunia ini dan ada perjanjian di balik
segala sesuatu yang iblis dan ratu pantai telah berikan kepada dunia dalam hal
kecantikan.
Dia mengatakan bahwa bahan relaxing rambut dibuat di
laut dalam juga wig (yang menjadi ular di atas kepala pemilik ketika
seseorang meninggal) - rambut buatan dan celana panjang (pant orang
kulit putih menyebutnya) adalah idenya dan dirancang sebagai bagian
dari tugas dia untuk mencemari KeKristenan, dan dia menggunakan Ulangan 22: 5.
Mengetahui Allah membenci ini, mereka menciptakannya di dunia
setan dari kerajaan 999 sebelum di luncurkan ke dunia untuk membuat
wanita tidak taat dan mengganggu Allah, perhiasan yang merupakan berhala dan
dengan menggunakan hal-hal itu berarti mereka menggunakan properti iblis, dan
tidak bisa masuk sorga baik dalam pengangkatan atau setelah kematian! (Dari
waktu ke waktu jika Allah menghendaki , saya akan berbagi beberapa pengakuan
nya).
Kisah di sebuah gereja di Lagos, Nigeria
Dia diundang untuk sebuah gereja di Lagos, Nigeria untuk
melayani dalam sebuah program. Gereja ini adalah gereja duniawi,
mereka berpakaian sesuka mereka, wanita mengenakan
celana panjang dan rambut palsu.
Istri pendeta juga terlibat dalam cara berpakaian yang sama
demikian juga para anggota paduan suara. Di sana ada perancang busana dan
perias kecantikan di gereja, yang biasanya membuat rambut mereka dan membeli
hal-hal ini untuk mereka, dia berpikir dia membuat kontribusi yang baik kepada
Allah dan dia adalah teman yang sangat dekat dan baik dengan istri
pendeta.
Jadi, ketika Evangelist Funmilayo berkhotbah menentang cara
berpakaian duniawi, wanita ini terganggu dan menyuruhnya berhenti yang dianggap
ini adalah pesan yang jahat , bahwa tidak ada yang salah dengan cara
mereka selama ini berbusana ke gereja.
Penginjil Funmilayo mengatakan dia meminta Roh Kudus untuk
melanjutkan dari mana ia berhenti berkhotbah, dan meninggalkan gereja tanpa
uang saku dari gereja untuk transportasi pulang , karena mereka tidak suka
pesannya , sehingga tidak ada uang untuk membantu dan dia tidak punya uang. Dia
harus berjalan kaki jauh menuju rumahnya.
Setelah beberapa waktu istri pendeta meninggal. Beberapa
waktu kemudian, wanita yang terganggu Evangelist Funmilayo, bermimpi. Dalam
mimpi itu, setan membawanya ke dalam neraka. Dia mencoba melawan, tapi setan
mengatakan bahwa dia milik neraka. Jadi, dia dibawa ke suatu bagian
dari neraka, di mana ia melihat istri pendeta. Ada kursi yang diatur di
tempat itu dengan nama-nama mereka tertulis di atasnya sesuai dengan bagaimana
mereka menggunakan hal-hal ini dan tampaknya, istri pendeta telah mengambil
tempat duduknya, menunggu para anggota paduan suara dan perempuan lain
untuk datang bergabung dengannya.
Dia melihat kursinya, rambut istri pendeta sudah berubah
menjadi ular yang menggigitnya, dan api membakar dirinya. istri pendeta
mengatakan bahwa wanita ini harus datang dan mengalami penderitaan (tidak
peduli apakah mereka adalah teman-teman di bumi atau bukan karena
penyiksaan neraka) karena, wanita ini adalah penyebab dia berada di sana.
Di tengah-tengah pewahyuan melalui mimpi ini dia
terbangun! Dia pergi ke dapur dan menggunakan pisau dapur untuk mencukur
atau memotong rambutnya karena takut pada apa yang baru saja dia alami..
Dia pergi ke gereja seperti wanita gila, bergerak menuju
altar, pendeta mengatakan kepada orang-orang untuk menahannya, tapi dia
berputar jalan dan meraih mikrofon di altar. Dia mulai menceritakan
pengalamannya, dan sebelum dia selesai, semua jemaat perempuan dan
anggota paduan suara perempuan telah mengisi keranjang sampah dengan
rambut palsu mereka, dan sepenuhnya bertobat dari dosa-dosa mereka belajar
tentang di mana istri pendeta akhirnya berada karena hal-hal ini. Melihat
wanita ini yang pernah membawa hal-hal ini kepada mereka sekarang telah
berubah, mereka sama-sama berubah juga.
Setelah dua tahun dari kunjungan pertamanya ke gereja sebelum
pertemuan mereka, Ev. Funmilayo kemudian diundang lagi ke gereja tersebut, jadi
ia sedang memikirkan bagaimana membombardir mereka dengan pesan karena apa
pertama yang mereka lakukan padanya tapi, pada waktu sampai di sana, dia
terkejut dan menanyakan apakah ini adalah gereja yang sama yang pernah dia
datangi untuk melayani sebelumnya (para wanita sekarang menutupi rambut
mereka, mengenakan baju yang tertutup sampai ke leher (turtle neck)
dan berpakaian bahkan lebih kudus dari pada dia yang telah
berkhotbah tentang kekudusan). Jadi, mereka mengatakan bahwa dia tidak diundang
untuk datang dan berkhotbah tetapi, untuk datang dan melihat apa yang telah
dilakukan Allah dalam hidup mereka melalui dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar