Translate

Minggu, 24 Juli 2016

MIMPI PROFETIK KEMULIAAN TUHAN DI AKHIR ZAMAN KESAKSIAN DIANA PULLIAM


Kata kata tidak dapat mengekspresikan yang baru saja kulihat dan rasakan, jadi aku sudah berdoa banyak tentang mimpi ini. Sebelum membaca, tanyalah kepada Roh Kudus untuk membuka hatimu dan menerima apapun yang Dia ingin berikan kepada engkau masing masing. 

Di Tahun 2015, melalui banyak mimpi dan penglihatan, Tuhan memperlihatkanku peristiwa peristiwa yang menggoncangku. Dia memperlihatkanku kematian dan kehancuran, kebangkitan gereja dari abu, penuaian jiwa besar besaran sepanjang sejarah – Hal hal yang akan terjadi sebelum rapture Gereja-Nya. Dengan setiap wahyu yang diberikan, Tuhan ingin Gereja-Nya untuk tidak perlu takut, karena kita akan berjalan dalam kemuliaan-Nya, melakukan pekerjaan yang telah di lakukan Yesus di tengah tengah kekacauan dan kehancuran. Sampai 16 Desember 2015 , Aku membaca tentang kemuliaan Gereja mula mula, dan kebangkitan rohani sejak saat ini. Tetapi pada malam 16 Desember 2015, aku diperlihatkan sekilas Kemuliaan dan bagaimana berjalan di dalamnya!

Mimpi di mulai aku berada di dalam rumahku. Walaupun tidak diberitahu kepadaku apa yang terjadi, gempa bumi, bom, atau apapun, sesuatu telah terjadi. Aku melihat retakan di dinding rumahku. Beberapa orang berada di dalam ruangan bersamaku mulai panik, “Oh Tidak! Apa yang akan kita lakukan, bagaimana kita harus bisa bertahan?” Kemudian, aku membuka mulutku dan Firman mulai keluar “Jangan takut! Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.” Sementara aku mengatakan Firman Tuhan, aku menyadari aku sama sekali tidak merasakan ketaikutan sama sekali. Aku merasakan sukacita dan damai. Kemudian pemandangan berubah. Kemudian aku berada di dalam lokasi dimana semuanya tertutup abu, kehancuran ada di mana mana. Ada orang orang berjalan dengan ekspresi linglung, terkejut, dan menangis melihat pemandangan menyeramkan sekeliling mereka; sementara yang lain berteriak kesakitan. Aku berjalan menuju mereka. Sementar aku berjalan, aku merasakan kasih Tuhan turun atasku. Sangat kuat dan memenuhiku rasanya mau meledak. KasihNya tidak tertahankan dan mulai mengalir ke arah orang orang yang terluka.

Ketika aku mencapai mereka, Aku melihat yang sakit dan terluka bersama dengan keluarga mereka. Aku merasakan kasih dan belas kasihan yang luar biasa, kemudian Firman Tuhan keluar dari mulutku “Tuhan Berkata ‘Marilah datang kepada-Ku, yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberikan kelegaan kepadamu…’Tuhan akan mengampuni dos dosamu dan menyembuhkan penyakitmu; Dia akan membebaskan hidupmu dari kehancuran’ Sementara Firman ini di katakan, orang orang tertarik. Ketika mereka mulai mendekat, Aku mengulurkan tanganku kepada mereka. Kasih mengalir seperti sungai keluar dari tanganku. Aku menyentuh setiap individu yang mendekat. Aku menyentuh atau mendekat ke setiap individu, dan mereka berubah di depan mataku. Bukannya ketakutan tetapi kedamaian dan sukacita di muka mereka. Mereka yang terluka sembuh seketika itu juga, luka menghilang bersama dengan noda darah di kulit atau daging mereka. yang cacat bisa berdiri. Kemudian aku mendengar suara di belakangku. Aku melihat perempuan mendekatiku dengan sedikit makanan di atas piring, dia berkata “Hanya ini yang kita punya, bagaimana kita bisa hidup?”Aku berkata, “Berikan itu padaku” -Akhir dari mimpi-

Penafsiran:

Begitu terbangun, aku gembira sekali! Tuhan memberikanku sekilas apa yang akan terjadi berjalan dalam kemuliaanNya! Ada beberapa poin yang Tuhan tanamkan kepadaku di mimpi ini.: 

Aku sadar sekelilingku, tetapi itu tidak mempengaruhiku sama sekali. Aku melihat retakan di dalam tembok rumahku. Tuhan memberitahuku, walaupun rumahku tergoncang, tetapi tidak rubuh. Matius. 7:24-27. 

Tuhanlah kekuatanku! kedamaian yang kurasakan melewati semua pengertian. Mazmur 28:7; Filipi 4:7. Damai dan sukacita membuat dinding atau lingkaran sekelilingku yang tidak dapat di tembus oleh apapun. 

Sementara Firman Tuhan dikatakan, dan orang orang mendekat mereka di bebaskan dan di merdekakan “Kuduskanlah mereka dalam kebenaran ; firman-Mu adalah kebenaran.” (Yohanes 17:17) dan “kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu ” (Yohanes 8:32) 

Kasih Allah (Allah adalah kasih, 1 Yohanes 4:8), melingkupiku dan mulai mengalir keluar diriku. Kasih-Nya hidup dan aktif, mengalir seperti sungai melalui umat-Nya. “Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci : Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup” Yohanes 7:38 

Ya, akan ada goncangan hebat akan datang, tetapi mereka yang mendirikan rumah mereka di atas batu karang tidak akan runtuh. di mana dosa dan kehancuran bertambah banyak, di sana kasih karunia menjadi berlimpah-limpah (Roma. 5:20).

Doaku untuk orang percaya adalah kita akan digunakan secara dahsyat oleh Tuhan untuk penuaian jiwa besar besaran di akhir zaman, biarlah kita melepaskan bumi ini dan mendekat kepada-Nya. Biarlah kita menjadi bejana Kudus-Nya, supaya Tuhan bisa menanamkan diri-Nya “…tetapi umat yang mengenal Allahnya akan tetap kuat dan akan bertindak.” Dan 11:32.

Aku telah diberikan sekilas bagaimana rasanya berjalan dalam kemuliaan Tuhan. Aku berdoa tanpa henti supaya engkau juga di berikan yang sama. Karena sekarang kita bisa setuju dengan Paulus dan berkata ” Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita” Roma 8:18. Terpujilah Tuhan!

Datanglah Segera, Tuhan Yesus!



Diana Pulliam 

Tidak ada komentar: