Translate

Rabu, 20 Juli 2016

BUNUH DIRI, PERGI KE NERAKA DAN HIDUP KEMBALI KESAKSIAN TAMARA LAROUX


Mungkin banyak orang beranggapan bahwa semua bukti untuk kekristenan berisi hal-hal yang berasal dari kehidupan masa lampau. Kebenaran yang Tuhan sediakan bagi kita dari ribuan dan ribuan saksi mata yang hari ini masih hidup yang telah melihat surga dan neraka. Salah satu contohnya adalah Tamara Laroux yang memiliki kesaksian bagaimana dia dikirim ke neraka. Hal ini adalah suatu pengalaman setelah kematian yang mengesankan yang mungkin bisa kita ingat selamanya, dia adalah seorang wanita yang sangat kredibel. Banyak orang yang tidak percaya (Atheis) sangat susah menjelaskan bagaimana hal ini bisa terjadi.

Ketika Tamara Laroux masih muda dia memasuki suatu situasi dimana dia merasa bahwa hidupnya sudah tidak berarti lagi. Dia sudah memasuki era dimana dia merasa dirinya sudah tidak berharga lagi dan melakukan bunuh diri. Pada suatu hari ia menodongkan senjatanya kearah kepalanya, tetapi karena ada suatu suara maka dia menguubah arah tembakan kearah jantungnya. Pada saat setelah itu, dia mendapatkan penglihatan suatu masa kedepan seandainya dia menembakkan arah senjatanya ke kepala, dan penglihatan itu sungguh menakutkan dirinya. Kemudian dia menembakkan senjata ke dadanya. Tetapi apa yang dilakukannya bukanlah akhir dari segalanya. Kenyataannya, Tamara Laroux mendapati bahwa kehidupan setelah kematian benar-benar ada, sungguh real …

Segera setelah dia bunuh diri, Tamara Laroux mendapati dirinya di neraka. Suatu kenyataan yang mengerikan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Proses pembakaran dan rasa kesakitan sangatlah luar biasa.

Tamara mengatakan ia memasuki suatu kegelapan yang luar biasa – kegelapan yang pekat tanpa ada lampu. Tangisan Tamara Laroux untuk meminta belas kasihan dan ampunan berubah menjadi teriakan kesakitan. “Saya menyadari bahwa jiwa rohku memang berdosa”. Ia meneruskan “Saya menjadi seseorang yang berdosa dan tidak seperti Bapa”. Kesendirian melingkupi dirinya dan ketika dia melihat disekelingnya ternyata dia melihat banyak sekali roh seperti dirinya – Berteriak dalam kesengsaraan. “Setiap roh itu meminta ampunan dan meminta kesempatan kedua atau kesempatan lain”.

Meskipun mereka berdempetan satu dengan yang lain, tetapi mereka tidak diperkenankan untuk berbicara satu dengan yang lainnya. “Kami bersama-sama, tetapi kami terisolasi satu dengan yang lainnya”. Dibelakangnya ada makhluk menyeramkan seperti manusia tetapi kepalanya berwujud naga yang mengerikan. “Makhluk itu sangat menyeramkan lebih menyeramkan dari makhluk paling menyeramkan yang mungkin pernah ada di muka bumi” kata Tamara Laroux. “Saya hanya diijinkan untuk sekilas melihat makhluk itu dan itu melegakan saya”.



Tamara Laroux mengucapkan kelimat “Tuhan tolong maafkan saya”. Mungkin kata-kata itu yang menyelamatkan dia. Kemudian Sebuah Tangan Besar mengangkat Tamara Laroux dan meletakkan dirinya ke suatu tempat dimana dia bisa melihat surga. Apa yang Tamara Laroux lihat disana adalah suatu gambaran keadaan yang indah yang susah dia lukiskan dengan kata-kata.

“Saya melihat Tangan Tuhan turun. Saya tahu dia datang untuk saya. Tangan-Nya mengangkatku dan memindahkan aku. Tuhan meletakkan ake ke Surga”
“Surga adalah suatu tempat yang indah dan mengagumkan. Saya tidak diijinkan untuk tinggal, dan saya juga tidak diijinkan untuk melihat-lihat. Tetapi saya bisa merasakan kehadirannya, Suatu kesempurnaan, kesukaan untuk pertama kalinya dalam hidup saya, sempurna, benar-benar kesukaan.”


Kemudian Tamara Laroux dibawa kembali ke dunia, dan dia mendapatkan penyembuhan yang luar biasa.

Tidak ada komentar: