Kesaksian ini menceritakan tentang Malaikat, Menara Doa di
Surga dan Akibat kalau kita tidak Berdoa. Dari pengalaman secara Supernatural
yang di alamai oleh Ev. Wang, saat mendapat penglihatan tetang menara doa di
Surga, biarlah dengan kesaksian ini bisa memberikita pemahaman kenapa kita
harus setia dalam hal berdoa. Anda juga dapat mendownload vidio kesaksiannya di
bawah ini, teks bahasa Indonesia.. Selamat membaca..?
Ev. Wang dari Hong Kong
Kesaksian Ev. Wang, seorang pendoa syafaat yang berdoa
minimal 3 jam sehari. Oleh kasih karunia Tuhan, dia telah mengalami kedekatan
dan kepekaan dengan Tuhan dan mengalami beberapa kali kesempatan melihat
kerajaan Surga.
Menara Doa Kerajaan Surga
Puji Tuhan atas kasih karunia-Nya, pada suatu hari ketika
saya sedang berdoa, secara ajaib saya mendapat penglihatan, Tuhan membawa saya
ke surga, saya berjalan-jalan dengan Tuhan di surga. Kami berjalan dan tiba di
salah satu bangunan yang besar. Bangunan ini adalah sebuah menara yang sangat
tinggi. Lalu saya mendekati menara itu, menara tersebut memiliki sebuah pintu
besar. Saat saya tiba di pintu tersebut, berdiri dua malaikat yang sangat
besar. Mereka berkakata, kami sudah lama menantimu. Kami akan membawamu
berkeliling menara ini dan engkau akan mengerti tempat apakah ini, karena ini
adalah menara Doa Kerajaan Surga.
Lantai Pertama
Mereka membuka pintu lalu saya masuk, didalam seperti
shopping-mall, tengahnya kosong di setiap tingkatnya ada banyak sekali
kamar-kamar kecil. Dilantai pertama, saya melihat banyak sekali malaikat,
terlihat sangat santai, sedang berjalan-jalan, duduk-duduk sambail bersandar
mereka terlihat sangat santai, seolah-olah tidak ada hal yang di kerjakan,
banyak kamar-kamar yang pintunya terbuka dan para malaikat duduk di sana,
sepertinya tidak ada hal yang di kerjalan oleh mereka. Saya sendiri tidak
mengerti kenapa seperti itu.
Kamar tertulis nama saya
Kemudiaan kedua malaikat tadi membawa saya naik dengan cara
mereka memegang kedua tangan saya dan terbang ke atas dengan cepat, sampai ke
tingkat yang paling tinggi. Di tingkat tersebut juga terdapat banyak
kamar-kamar kecil, lalu saya melihat sebuah kamar tertulis nama saya. Kedua
malaikat tersebut menyuruh saya untuk mengetuk pintunya dan melihat apa yang
terjadi. Ketika pintu tersebut terbuka saya melihat ketiga malaikat di
dalamnya, wajah tiga malaikat tersebut menghadap ke tiga arah yang berbeda.
Saya masuk ke dalam, di arah kiri saya ada suatu malaikat yang menundukan
kepala sedang melihat layar Tv tetapi tidak seperti layar di bumi. Layar
tersebut dapat memunculkan informasi seperti sebuah hp.
Malaikat itu menyapa saya dan memberitahukan namanya pada
saya, dia berkata kepadaku, “Hai, aku adalah malaikat yang bertugas untuk
bekerja untukmu.” Engkau adalah orang yang kami layani, ini adalah sebuah
kehormatan bagi kami untuk bekerja bagi anda, karena seiring dengan pertumbuhan
rohanimu, kami dari malaikat tingkat terendah ikut naik tingkat bersamamu.
Karena kalau kami bisa naik sampai tingkat yang tinggi hal tersebut sangat
mulia. Di tingkat yang tinggi malaikat sangat mulia dan beribawa. Malaikat yang
berada di tingkat bawah sangat menambahkan untuk menjadi malaikat seperti ini,
mereka hanya menambahkan tetapi tidak menjadi iri. Semakin tinggi tingkat
malaikat, semakin penuh kemuliaan Allah. Mata mereka akan semakin jernih dan
bercahaya.
Cara Kerja Malaikat di menara Doa
Dia juga berkata, kalau doa-doaku setiap hari selalu mereka
proses, doamu naik ke atas seperti sebuah sinyal, yang akan terlihat dilayar
kami akan muncul doamu, kami akan menatah dan merapikan doa-doamu, malaikat
yang duduk di tengah wajahnya menghadap saya, dia duduk dibelakang sebuah meja,
sangatlah santai ketika dia melihat saya, dia sangat gembira, dibandingkan
dengan malaikat yang lain dia sangat lincah. Dia berkata. “saya bertugas untuk
membawa doa-doamu kehadapan Tuhan setiap harinya,” kemudian saya akan membawa
jawaban dari Tuhan kemari. Setiap hari saya selalu bersemangat untuk membawa
doamu kehadapan Tuhan dan juga sangat bersemangat melihat Tuhan menjawab
doa-doamu dan membawa jawaban tersebut kembali.
Kemudiaan, disebelah kanan saya masih ada satu malaikat,
sedang sibuk di depan sebuah meja panjang dengan setumpuk dokumen, dia berkata
kepadaku, “Hai, tuanku, aku tidak dapat bercakap-cakap terlalu lama denganmu
karena pekerjaanku terlalu banyak.” Saya sangat sibuk setiap hari, karena
setiap doamu di dengar oleh Tuhan. Tugasku adalah untuk membuat jawaban doa
dari Tuhan untuk menjadi kenyataan, mewujudkan setiap permintaan dari
doa-doamu, seperti sebuah dokumen yang sudah di tanda-tangan dan dapat segera
dilaksanakan. Inilah tugasku, baiklah, saya tidak dapat lama berbicara denganmu,
saya mau melanjutkan pekerjaan saya.
Tingkatan Kehidupan Doa
Malaikat yang di tengah dengan bersemangat dan licah berkata,
“Baiklah saya akan bercerita denganmu.” Tahukah kamu ketika kamu masuk menara
ini, ditingkat pertama kenapa banyak malaikat lagi santai? saya tidak tahu,
jawabku. Malaikat berkata, “menara ini terdiri tingkat demi tingkat. Doa juga
terdiri dari tingkat demi tingkat. Tingkatan kehidupan doa seseorang menentukan
tingkat ruangan dan rangking malaikat yang melayaninya, semuanya sesuai dengan
kehidupan doa orang tersebut. Jika orang itu tidak berdoa, maka
malaikat-malaikatnya pun menjadi santai dan mereka tidak bisa naik ke tingkat
selanjutnya.
Tingkat yang paling bawah mewakili kehidupan doa yang
terendah, yang sangat tidak baik. Sehingga malaikat mereka tidak punya
pekerjaan yang harus dilakukan sehingga mereka santai. Mereka boleh
berjalan-jalan dan lain-lain.
Seiring dengan tingkat kehidupan doa orang itu, maka
malaikatnya pun naik ke tingkat yang lebih tinggi dan kemuliaan yang lebih
besar. Di dalam surga semakin tinggi tingkat malaikatnya, akan semakin
dihormati oleh malaikat lain.” Dimanapun mereka berada di surga, akan sangat
jelas status mereka dan lebih mulia dari yang lainnya. Malaikat-malaikat itu
akan sangat menghargai tuannya. Merupakan kehormatan bagi kami untuk
melayanimu.
Kami adalah malaikat yang ikut besamamu dari tingkat yang
paling bawah, naik ketingkat yang lebih tinggi seiring dengan kehidupan doamu,
Kami sangat beruntung dan berbahagia menjadi malaikat pelayanmu.
Fungsi dari Menara Doa Kerajaan Surga adalah untuk
mengumpulkan seluruh doa anak-anak Tuhan, lalu membawanya kehadapan Tuhan,
kemudian di jawab oleh Tuhan, lalu jawaban tersebut dibawa kembali dan
diteruskan kepada pendoanya. Itulah menara doa yang saya lihat di kerajaan
surga. Amin
Catatan:
Ada beberapa hal yang harus kita tahu sebagai orang percaya,
karena jangan sampai terjadi sesuatu akibat ketidak tahuan kita. Oleh sebab
itu, kita harus belajar untuk mencari sesuatu yang Allah mau kita kerjakan di
dunia ini, memalui doa-doa kita setiap hari.
Yakobus 4:2-3, (2) Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu
tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak
mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak
memperoleh apa-apa, karena kamu tidak berdoa. (3) Atau kamu berdoa juga, tetapi
kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta
itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.
Apa yang kita bisa kita doakan kepada Tuhan? Jawaban yang
sering dijawab oleh orang banyak adalah perlindungan, kesehatan, berkat dan
lain-lain. Banyak dari kita, ketika sedang berdoa, sering membawa setiap
persolan kita. Tanpa kita mau bertanya, apa yang Tuhan mau saya lakukan buat
Tuhan...?
Jangan sampai kita terlalu fokus akan diri kita sendiri,
Karena di Matius 10:39“Barangsiapa mempertahankan nyawanya, ia akan
kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan
memperolehnya.”
Kita harus mencari kehendak Allah dalam hidup kita,
menyelesaikan tugas kita didunia ini seperti yang Tuhan mau kita kerjakan.. Roma
12:2 “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah
oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah:
apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna”
Mulailah Memberikan waktu-waktu terbaik kita kepada Tuhan
yang memiliki hidup kita ini, Ingat Dia adalah Tuhan, hidup dan mati ada
ditangan Tuhan. Oleh sebab itu jangan sampai kita menganggap biasa saja kalau
kita datang kepada Tuhan dalam hal Doa. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar